Kotabaru (ANTARA) - Petambak di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah karena udang dan ikan di dalam tambak keluar akibat terdampak banjir rob.
Wakil Ketua DPRD Kotabaru, HM Mukni AF, di Kotabaru, Rabu, mengatakan tambak yang sudah diisi ikan dan udang terkena banjir rob yang cukup luas, sehingga nelayan mengalami kerugian yang cukup besar.
"Semua lepas akibat banjir rob di sepanjang pesisir Pulau Laut Kotabaru bagian selatan, timur, barat dan utara," ujarnya.
Tambak-tambak yang terendam banjir rob itu sudah diisi bibit ikan bandeng, udang vaname dan jenis lainnya.
Baca juga: Petani tambak Sidoarjo tinggikan tanggul antisipasi rob
Baca juga: 700 hektare tambak garam Cirebon terendam rob
Setelah terjadi banjir rob permukaan air tambak juga naik, ikan dan udang di dalam tambak keluar lepas.
Plt. Kepala Dinas Perikanan Kotabaru Johannor, membenarkan bahwa banjir rob di Kotabaru telah menyebabkan permukaan air tambak naik.
"Kami masih melakukan inventarisasi luas tambak yang terdampak banjir rob dan kerugian nelayan," katanya.*
Baca juga: Banjir rob tenggelamkam ratusan tambak di Belawan
Baca juga: Ratusan hektar tambak udang jebol akibat rob
Pewarta: Imam Hanafi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
