semoga ICMI bermanfaat untuk umatKota Bogor (ANTARA) - Rektor IPB University Prof Arif Satria menyambut jabatan barunya sebagai Ketua Ikatan Cendikia Muslim Indonesia (ICMI) 2021-2026 dengan berpantun dengan makna mengajak organisasi tersebut agar lebih bermanfaat bagi bangsa dan umat Islam.
Seperti dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA, Selasa, Arif Satria memulai sambutannya sebagai Ketua ICMI dengan jenaka pada Muktamar ke-7 ICMI yang diselenggarakan di Hotel Asrilia, Bandung, Senin (6/12).
"Pergi sarapan ke Cikalong wetan. Dapat soto, orang inginnya soto babat. Mari bergandengan tangan untuk ICMI kuat Indonesia bermartabat. Pergi ke Roma pulangnya ke Antapani. Bawa jerami sambil diikat. Bersama Cendekiawan di sini semoga ICMI bermanfaat untuk umat," ungkapnya.
Baca juga: Prof Arif Satria terpilih sebagai Ketum ICMI periode 2021-2026
Baca juga: Wapres: ICMI sejajarkan Iptek dan Imtaq dalam kemajuan bangsa
Terpilihnya Arif Satria menandai era baru ICMI yang dipimpin oleh intelektual muda yang mendapat estafet kepemimpinan dari ketua sebelumnya Prof Jimly Asshiddiqie.
Arif Satria bergelar profesor yang selama ini dikenal sebagai guru besar dan Rektor IPB University. Ia meraih gelar sarjana dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 1995 kemudian menempuh pendidikan Magister Sosiologi Pedesaan di IPB hingga tahun 1999 dan Pendidikan Doktor ditempuh di Kagoshima University, Jepang.
"Saya berterima kasih atas dukungan para peserta Muktamar. Insyaallah amanah yang diberikan akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," ungkapnya.
Sementara itu Ketua Umum ICMI periode sebelumnya, Prof Jimly Asshiddiqie menuturkan, dengan terpilihnya orang nomor satu di IPB University ini, ICMI akan terus berkembang dan lebih maju.
"Sukses untuk ICMI, terus berkhidmat untuk bangsa dan negara," ucap Prof Jimly.
Baca juga: Ketum ICMI: Tempatkan jabatan untuk memberi bukan meminta
Baca juga: ICMI: Cendekiawan harus berkontribusi sukseskan IKN Baru
Baca juga: Ismail Rumadan terpilih menjadi Ketua Umum Masika ICMI
Pewarta: Linna Susanti
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021