Mataram (ANTARA) - Sejumlah warga di Batu Layar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Senin (6/12), terpaksa mengungsi ke tempat aman setelah rumahnya terendam banjir.
Banjir tersebut akibat meluapnya Sungai Meninting yang berada di kawasan tersebut setelah hujan lebat mengguyur kawasan sekitarnya, sejak Minggu (5/12) sampai sekarang.
Dari pantauan ANTARA, kawasan banjir di Meninting, Kecamatan Batu Layar. Bahkan jembatan penghubung antara Batu Layar menuju Senggigi, mulai goyang akibat meluapnya sungai di kawasan tersebut.
Petugas kepolisian harus memutar balik kendaraan yang menuju ke kawasan tersebut. Warga kebanyakan terpaksa mengungsi ke Kota Mataram.
Baca juga: Empat warga Lombok Barat meninggal akibat banjir bandang dan longsor
Baca juga: Dinsos NTB salurkan 2.000 nasi bungkus korban banjir Lombok Barat
"Banyak warga yang masih terjebak banjir dan belum diselamatkan dari rumahnya," kata salah seorang warga, Amin.
Kegiatan siswa di sejumlah sekolah dasar yang saat ini mulai mengikuti ujian tengah semester, terpaksa harus dipercepat kepulangannya.
"Anak saya yang sekolahnya dekat Sungai Meninting pun harus pulang cepat karena akses jalan menuju sekolah sudah kebanjiran," kata ibu salah seorang siswa SD di kawasan Meninting, Hani Handayani.
Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui ada berapa rumah atau daerah di Lombok Barat yang tergenang banjir.*
Baca juga: BPBD NTB sebut banjir terparah terjadi di Lombok Barat
Baca juga: Banjir melanda kawasan wisata Senggigi di Lombok Barat
Pewarta: Riza Fahriza*Tim Magang UIN Mataram
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021