Bank DKI salurkan bantuan pendidikan senilai Rp13,47 miliar

Jakarta (ANTARA) - Bank DKI menyalurkan bantuan biaya pendidikan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Yayasan Beasiswa Jakarta senilai Rp13,47 miliar untuk pelajar dan mahasiswa yang membutuhkan.

Acara penyerahan beasiswa itu dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi, Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono dan Ketua Umum Yayasan Beasiswa Jakarta, Margani M Mustar di Jakarta, Jumat.

Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi mengatakan Bank DKI dipercaya oleh Yayasan Beasiswa Jakarta sebagai mitra kolaborator penyaluran dana hibah sebesar Rp13,47 Miliar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang disalurkan melalui rekening Tabungan Monas Pelajar Bank DKI.

Dana hibah tersebut terdiri dari pemberian bantuan biaya pendidikan dalam bentuk beasiswa kepada 2.858 mahasiswa dengan nominal Rp4,06 juta per orang per tahun.

Rinciannya terdiri dari penerima lanjutan sebanyak 1.001 mahasiswa dan penerima baru mencapai 1.857 mahasiswa rata-rata memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari tiga dengan dana keseluruhan sebesar Rp11,60 miliar

Babay menuturkan jumlah mahasiswa yang menerima beasiswa itu berasal dari 184 perguruan tinggi swasta sebanyak 2.389 orang dan 10 perguruan tinggi negeri mencapai 469 orang.

Selain itu, Bank DKI juga turut menyalurkan pemberian bantuan penulisan skripsi atau tugas akhir kepada 400 mahasiswa senilai Rp2.000.000 per orang per tahun dengan jumlah dana keseluruhan sebesar Rp800.000.000, serta bantuan pendidikan bersifat simultan kepada warga Jakarta.

Babay menambahkan Bank DKI pun menyalurkan beasiswa KJMU dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta kepada 11.812 mahasiswa dari 13 perguruan tinggi swasta dan 10 perguruan tinggi negeri berakreditasi "A" sebesar Rp9 juta per semester.

Bank DKI juga memfasilitasi gerakan "Link & Match" perusahaan dengan penerima beasiswa Yayasan Beasiswa Jakarta dan KJMU melalui berbagai program, seperti magang, bimbingan skripsi, webinar atau pelatihan hingga seleksi penerimaan pegawai.

Penerima beasiswa dari Yayasan Beasiswa Jakarta juga dapat bertransaksi secara non tunai melalui aplikasi "JakOne Mobile" Bank DKI.

Babay mengungkapkan penerima beasiswa yang sudah menghubungkan rekening Monas Pelajar dengan JakOne Mobile dapat kemudahan melakukan cek saldo tanpa harus ke ATM Bank DKI.