Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya saja menimbulkan kepanikan warga sekitar terutama para korban pemilik rumah.
"Kejadian longsor sekira pukul 10.00 WIT, kami sekeluarga selamat tidak ada korban jiwa hanya saja saya sempat syok dengan kejadian ini," ujar Naila Ibrahim korban pemilik rumah.
Baca juga: Longsor timpa dua pengendara di Manokwari
Baca juga: BMKG: gempa Manokwari tidak berpotensi tsunami
"Saya sempat kaget mendengar bunyi reruntuhan dan mengira suara guntur, dan dapur sudah tertimpa material longsor," ujar korban.
Sementara tim tanggap darurat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat baru mendatangi lokasi sekira pukul 14.00. WIT atau empat jam setelah kejadian.
Kepala BPBD Kabupaten Manokwari, Tajuddin, mengatakan sudah menerima laporan kejadian longsor yang menimpa dua rumah warga di Kelurahan Sanggeng, namun dirinya masih mengikuti rapat.
"Saya masih rapat, tapi sudah saya perintahkan tim tanggap darurat datangi lokasi kejadian untuk mengambil langkah penanganan korban dan pencegahan kemungkinan longsor susulan," ujarnya.
Baca juga: Aparat kepolisian mengecek dampak gempa 6,1 SR di Manokwari
Pewarta: Hans Arnold Kapisa
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021