Rendy/Afiat Tantang Ganda Terbaik Tuan Rumah

Jakarta (ANTARA News) - Pasangan lapis kedua Pelatnas Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan menantang ganda putra terbaik tuan rumah India pada putaran kedua India Terbuka Super Series, setelah membukukan kemenangan pada putaran pertama, Rabu.

Rendy/Afiat mengawali turnamen berhadiah 200.000 dolar AS yang berlangsung di New Delhi tersebut dengan kemenangan dua game langsung 21-17, 21-16 atas pasangan India Pranav Chopra/Tarun Kona.

Pada babak berikutnya mereka bertemu pasangan India lainnya, unggulan delapan Rupesh Kumar/Sanave Thomas yang mendapat bye pada putaran pertama.

Pertemuan dengan Rupesh/Sanave itu membuka peluang bagi Rendy/Afiat untuk membalas kekalahan mereka tahun lalu dari pasangan tersebut pada turnamen India Terbuka Grand Prix Gold dengan skor ketat 9-21, 21-18, 22-24.

"Terus terang tidak ada target, saya dengan Afiat fokus setahap demi setahap, bisa sampai semifinal bagi saya sudah baik. Mudah-mudahan besok bisa membalas kekalahan saya," kata Rendy.

Sementara pelatih ganda putra Pelatnas, Herry Iman Pierngadi memperkirakan peluang Rendy/Afiat untuk mengalahkan pasangan India tersebut 50-50 persen.

Herry menilai, pasangan tersebut telah mengalami kemajuan dalam melakukan serangan dengan pukulan-pukulan mendatar. "Tetapi masih banyak yang harus diperbaiki, terutama kepercayaan diri mereka dan pertahanan mereka," katanya.

Ganda campuran Nova Widianto/Vita Marissa juga maju ke putaran kedua setelah mengalahkan pasangan Jepang Hirokatsu Hashimoto/Mizuki Fujii 21-12, 21-15.

Sementara itu, sejumlah pemain tunggal langsung tersingkir pada putaran pertama, termasuk di antaranya em[at pemain utama Pelatnas, Sony Dwi Kuncoro, Dionnysius Hayom Rumbaka dan Maria Febe Kusumastuti dan Adriyanti Firdasari.

Sony kalah oleh pemain yang harus melalui babak kualifikasi Sourabh Verma dari India 18-21, 19-21, sedangkan Hayom menyerah kepada pemain Korea Lee Hyun Il 16-21, 19-21.

Adapun Febe tumbang di tangan pemain Singapura Gu Juan 11-21, 11-21 dan Firdasari gagal mempertahankan keunggulan atas pemain Jepang unggulan kelima Eriko Hirose yang mengalahkannya dengan skor 21-18, 8-21, 16-21.

Pemain tunggal putra dari luar Pelatnas, Alamsyah Yunus pun gagal mengatasi permainan pemain Hong Kong unggulan delapan Hu Yun meskipun ia sudah unggul 19-18 lebih dulu pada game penentuan. Alamsyah menyerah 21-13, 17-21, 19-21.(*)
(T.F005/A016)