Ini perjalanan 2024, apakah merah, apakah (melalui) pintu hijau, pintu kuning, pintu biru hanya Allah yang menentukan
Yogyakarta (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau akrab di sapa Kang Emil memberikan isyarat siap diusung pada Pilpres 2024 melalui sebuah karya lukisannya di Jogja National Museum (JNM).
"Ini perjalanan 2024, apakah merah, apakah (melalui) pintu hijau, pintu kuning, pintu biru hanya Allah yang menentukan," kata Ridwan Kamil sembari menunjuk lukisan karyanya seusai pembukaan pameran "Jabar Motekar" di JNM, Yogyakarta, Rabu.
Sebuah lukisan abstrak yang memuat goresan warna merah, biru, hijau, serta kuning itu ia buat secara spontan saat membuka pameran yang menampilkan 20 lukisan karyanya mulai 1-7 Desember 2021.
Saat ditanya ihwal warna yang dominan dengan merujuk lukisannya, Kang Emil menyebut warna hijau lebih dominan dibandingkan warna lainnya.
"Hijau sebenarnya (dominan) sama sedikit merah," ucap Gubernur Jabar itu.
Meski demikian, Kang Emil mengaku bakal memutuskan bergabung dengan partai politik pilihannya tahun depan setelah melaksanakan istikharah (menentukan pilihan) menjelang Pilpres 2024.
Ia menyadari untuk masuk dalam kontestasi Pilpres 2024 tidak mungkin ditempuh melalui jalur independen.
Baca juga: Masuk bursa pilpres NasDem 2024, Ridwan Kamil: Masih terlalu jauh
Baca juga: Survei JSPP: Mayoritas warga Jabar ingin Ridwan Kamil maju di Pilpres
"Saya sudah 'haqul yakin' kalau di level nasional tidak mungkin independen. Jadi saya akan istikharah tahun depan mau masuk partai," kata dia.
Seandainya nantinya diusung sekadar sebagai cawapres, ia mengaku tidak ambil pusing. Baginya, baik diusung sebagai calon RI 1 atau RI 2 pada muaranya adalah harus mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
"Enggak ada masalah, pemimpin itu di mata Tuhan sama saja. Bermanfaat kah dia di jabatan nomor satu? Bermanfaatkah di mata rakyat dengan jabatnnya di nomor dua? Jadi nomor satu atau nomor dua bagi saya sama saja yang penting rakyat lebih sejahtera, Indonesia lebih maju," tutur dia.
Saat ini, ia memilih berfokus merealisasikan janji politiknya sebagai Gubernur Jawa Barat.
Menurutnya, tanpa pencitraan dan cukup bekerja dengan fokus dan serius dengan sendirinya bakal memengaruhi tingkat elektabilitasnya ke depan.
"Jadi kalau survei itu naik turun. Entah itu nomor satu di Partai Nasdem saya apresiasi. Kembali lagi dari mana dukungan itu? dari akumuliasi kerja kan. Makannya foskus saja kerja," ujarnya.
Seperti diketahui, nama Ridwan Kamil selalu muncul di peringkat lima besar dalam bursa calon Presiden atau wakil Presiden untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Terbaru, hasil survei Jaringan Survei Pemuda Pelajar (JSPP) bekerja sama dengan Rectoverso Institute menyatakan bahwa mayoritas warga Jawa Barat (Jabar) ingin Gubernur Jabar M Ridwan Kamil maju sebagai capres atau cawapres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2021