Guardiola: City dalam darurat cedera jelang Desember yang padat

Kami mengalami keadaan darurat dalam tim. Kami memiliki sedikit, sedikit, beberapa orang

Jakarta (ANTARA) - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan timnya sedang mengalami "darurat" cedera ketika juara Liga Premier itu itu harus menghadapi jadwal Desember yang padat, sementara sejumlah pemainnya masih dalam tahap pemulihan.

Kevin de Bruyne belum kembali berlatih. Bintang lapangan tengah City itu baru pulih dari virus corona, sementara Ferran Torres absen jangka panjang karena cedera kaki.

Phil Foden dan Jack Grealish juga berjuang untuk pemulihan cedera, meskipun keduanya bisa memainkan beberapa bagian dalam lawatan City ke Aston Villa pada Rabu.

Guardiola juga tidak akan diperkuat Aymeric Laporte yang diskors di Villa Park dan dia yakin City menghadapi masa sulit menjelang Natal.

"Kami mengalami keadaan darurat dalam tim. Kami memiliki sedikit, sedikit, beberapa orang," kata Guardiola kepada wartawan, seperti dikutip AFP, Selasa.

"Kami tidak pernah mengeluh ketika pemain tidak mungkin bermain karena cedera atau kartu merah.

"Saya sangat percaya pada tim dan pemain lain yang masuk, tetapi kami benar-benar berada dalam masalah untuk Desember, bulan terberat tahun ini."

Guardiola berharap gelandang Inggris Grealish bisa kembali menghadapi mantan klubnya pada Rabu.

Grealish, yang bergabung dengan City setelah pindah dari Villa pada akhir musim, telah melewatkan tiga pertandingan terakhir karena cedera yang dideritanya saat tugas laga internasional.

Foden juga berharap membuktikan kebugarannya setelah absen saat kemenangan melawan Paris Saint-Germain dan West Ham dalam seminggu terakhir.

"Dalam sesi latihan, untuk Jack kemarin adalah menit pertamanya bersama tim. Untuk Phil juga," kata Guardiola.

"Kevin masih belum berlatih. Dia negatif dari tes terakhir tetapi dia tidak bisa berlatih."

Terlepas dari masalah kebugaran mereka, City hanya satu poin di belakang pemimpin klasemen Chelsea dan telah memenangkan lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.

Tidak puas dengan laju itu, Guardiola mendesak timnya untuk lebih kejam lagi.

“Cara yang kami lakukan sejauh ini luar biasa. Kami memiliki bulan terberat di depan, jadi kami harus melanjutkannya,” kata Guardiola.

“Dalam daftar pencetak gol terbanyak kami tidak ada di sana. Lihat Mane, Salah dan Jota (Liverpool), berapa banyak yang mereka cetak, kami bukan dalam tujuh, delapan atau sembilan terbaik. Kami bertahan dan menyerang sebagai tim atau kami tidak akan selamat."

Pada Rabu, Guardiola akan menghadapi tim asuhan Steven Gerrard untuk pertama kalinya sejak mantan kapten Liverpool itu menjadi manajer.

Gerrard telah memenangi dua pertandingan pertamanya sejak meninggalkan juara Skotlandia Rangers untuk memimpin di Villa.

“Jika dia seorang manajer di Liga Premier, dia sudah menjadi manajer yang baik,” kata Guardiola.

“Saya tidak percaya ada satu manajer di Liga Premier, atau bahkan Championship, yang tidak bagus. Mereka berkualitas.

“Saya bisa membayangkan semua orang membuat langkah maju untuk meyakinkan manajer dan karena itu mereka mendapat dua hasil melawan tim tangguh seperti Brighton dan Palace.”

"Hari ini keduanya akan diuji untuk melihat apakah mereka dapat melakukan perjalanan besok ke Birmingham untuk bermain.