Jakarta (ANTARA News) - Dua Balita malang asal Tangerang yang diduga dibakar ayah kandungnya, Syaiful Andi alias Rudi alias Buyung (32) masih dirawat intensif di unit pelayanan khusus luka bakar Prof Dr Munajad Wiratmadja RSCM dengan ditemani neneknya, Ny Murni. Wartawan ANTARA Selasa melaporkan, kondisi Indah (3) dan Muhammad Lintang Saputra (11 bulan) tampak penuh dengan balutan perban dan terbaring lemah di dua dari delapan tempat tidur yang ada di ruangan itu. Tampak sang Nenek dengan penutup kepala dan berbaju biru serta berpenutup mulut khas rumah sakit dengan lembut mengelus kaki salah seorang cucunya yang tertidur pulas dengan selang infus ditanganya. Sejumlah wartawan dari media cetak dan elektronik tampak dengan sabar menunggu kedatangan beberapa anggota FPKS DPR yang dijadwalkan datang membesuk dan menyerahkan bantuan dana perawatan. Sang nenek tidak beranjak sedikitpun dari samping cucunya yang lemah terbaring ketika juru kamera dan pewarta salah satu televisi yang merayu untuk mengambil gambar dan berwawancara. Sang nenek menggelengkan kepala tanda tidak bersedia diwawancarai dan hanya mengelus-elus salah satu cucunya yang terlelap tidur itu. Kedua balita malang itu diduga dibakar dikamar kontrakan orang tua mereka di RT 04/01 Kelurahan Serpong, Kecamatan Serpong, Kab. Tangerang, pada Minggu sekitar pukul 07.00 WIB. Polisi sudah menetapkan Syaiful Andi sebagai tersangka dalam kasus terbakarnya dua bocah malang tersebut. Tersangka kini ditahan di Mapolsek Serpong untuk proses penyelidikan selanjutnya. Hingga kini polisi masih belum bisa mengungkap motif Syaiful Andi membakar kedua darah dagingnya itu karena tersangka terus menyangkal tuduhan bahwa dirinya sengaja membakar kedua anaknya.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006
