Manado (ANTARA News) - Umat kristiani di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) Minggu subuh menggelar pawai obor dalam rangka perayaan Paskah kebangkitan Yesus Kristus.
Pantauan ANTARA, di kota tersebut, pawai obor Paskah itu antara lain dilakukan Jemaat Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM) Logos Paniki Satu melewati Jalan A,.A Maramis, Mapanget, Manado.
Sekitar 500 jemaat gereja tersebut terdiri dari anak-anak sekolah minggu, remaja, pemuda, pria kaum bapa dan wanita kaum ibu memulai pawai obor Paskah itu pukul 04.00 wita star dari gereja Logos.
Arak-arakan pawai obor Paskah itu dilepas Ketua Jemaat GMIM Logos, Pdt Roy Rompis STh, setelah didahului dengan ibadah singkat disertai doa bersama jemaat gereja tersebut.
Jemaat GMIM Logos itu berbaris rapi berjalan beriringan sambil membawa obor dan bernyanyi "Yesus Bangkit Soraklah" , "Dia Raja Diatas Segala Raja" dan sejumlah lagu rohani lainnya.
Ketua Jemaat GMIM Logos, Pdt. Roy Rompis STh mengatakan perayaan Paskah mempunyai makna sangat penting bagi umat Kristiani, dimana Yesus Kristus telah bangkit dan maut sudah dikalahkan.
Yesus Kristus telah berkorban diatas kayu salib untuk menebus dosa-dosa umat manusia, maka umat Kristiani menyambut kebangkitan Kristus dengan penuh suka cita iman, kata Pdt Roy Rompis.
Jemaat GMIM Logos usai melakukan pawai obor Paskah di gedung gereja dilanjutkan dengan ibadah khusus anak-anak sekolah minggu dan juga diadakan lomba mencari telur Paskah.
Jemaat lainnnya di ibu kota Provinsi Sulut itu juga menggelar pawai obor paskah, antara lain Jemaat GMIM Exkodus Paniki Dua Manado, Jemaat GMIM Musafir Paniki Baru Minahasa Utara, dimulai subuh dan kegiatan lomba mencari telur paskah. (ANT/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011