Jakarta (ANTARA) - Proses seleksi kompetensi bidang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Senin pagi terhambat karena jaringan server "computer assisten test" (CAT) sempat bermasalah selama 2,5 jam di sesi pertama.

Akibatnya, pelaksanaan seleksi kompetensi bidang (SKB) sesi pertama yang sedianya digelar pada pukul 08.00 sampai 09.30 WIB terganggu.

"Saya sesi satu. Tes 100 soal, waktunya 90 menit. Baru berjalan 60 menit, server CAT bermasalah. Komputer di ruangan juga nge-'freeze'," ujar salah satu peserta CPNS berinisial ID saat dikonfirmasi, Senin.

Dia mengatakan, proses SKB CPNS sempat terhambat karena server bermasalah hingga 2,5 jam sehingga banyak para peserta yang memutuskan untuk izin ke kamar mandi.

Menurut dia, banyak peserta CPNS meminjam ponsel panitia untuk menghubungi keluarga dan kantor mengenai izin kerja.

"Tadi ada juga yang sampai sakit, pas menunggu server. Dia ke pos medis. Panitia juga sempat kasih air mineral ke peserta," kata ID.

Baca juga: Penyandang disabilitas terfasilitasi ikut tes SKD CPNS DKI Jakarta

Dia mengaku merasa dirugikan dengan server yang bermasalah selama proses seleksi PNS yang dijalani pada sesi pertama itu karena terpotongnya waktu untuk mengerjakan soal-soal.

"Jadi gak adil aja. Tes sesi kedua juga tadi telat karena sesi pertama server bermasalah," kata ID.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Suku Badan Kepegawaian Kota Jakarta Selatan, Arief Rachman belum dapat memberikan tanggapan mengenai kejadian tersebut.

Arief juga enggan menyampaikan perihal mengenai server bermasalah pada seleksi CPNS untuk formasi Pemprov DKI Jakarta tersebut.

"Mohon maaf belum bisa saya jawab karena perlu konfirmasi dengan unit lain yang berhubungan," kata Arief.

Adapun proses SKB CPNS di kantor Wali Kota Jakarta Selatan berlangsung selama dua hari pada 29-30 November 2021.

Setidaknya sebanyak 1.240 peserta SKB CPNS mengikuti seleksi tersebut yang dibagi dengan waktu tiga sesi.

Baca juga: Tes CPNS bagi penyandang tuna netra dapat tambahan waktu 30 menit

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Maria Qibtya yang membuka pelaksanaan Seleksi SKB CPNS tersebut di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Senin mengatakan, pelaksanaan tes tersebut merupakan komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mewujudkan tatanan kelola pemerintahan yang baik.

“Selamat kepada semua peserta yang sudah berhasil mengikuti SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) dan masuk dalam SKB kali ini. Jumlahnya ada 1.240 orang yang akan mengikuti tes SKB hari ini dan besok,” kata Maria.

Ia menjelaskan, setelah mengikuti SKB, nantinya panitia seleksi akan mengintegrasikan nilai seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang.

Bagi yang dinyatakan lulus sesuai dengan formasi 2021, akan dilakukan pemberkasan CPNS dan diberikan Nomor Induk Kepegawaian hingga pengangkatan sebagai CPNS.

Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021