Strategy Analytics mengatakan Apple menyalip Nokia untuk pertama kalinya di kuartal pertama dengan pendapatan iPhone diperkirakan mencapai 11,9 miliar dolar AS atas penjualan 18,6 juta unit.
Pendapatan Nokia diperkirakan 9,4 miliar dolar AS untuk periode tersebut. Perusahaan Finlandia itu tetap nomor satu secara keseluruhan dalam hal unit yang terjual, menjual 108,5 juta handset pada kuartal pertama, tetapi dengan harga yang lebih murah dari iPhone.
"Dengan volume yang kuat dan harga grosir tinggi, (Apple) telah berhasil menangkap kepemimpinan pendapatan dari total pasar handset dalam waktu kurang dari empat tahun," kata Alex Spektor dari Strategy Analytics.
"Dalam hal pendapatan, Apple sekarang vendor handset terbesar di dunia, vendor smartphone dan vendor tablet," tambah Neil Mawston, direktur Strategy Analytics yang berbasis di Boston.
Strategy Analytics juga mengatakan bahwa mereka memperkirakan bahwa jumlah smartphone yang menjalankan perangkat lunak Android Google akan melampaui iPhone pada akhir tahun.
Laporan hasil kuartal kedua tahun fiskal pada Rabu, Apple mengatakan laba bersih kuartalannya hampir dua kali lipat karena rekor penjualan iPhone.
Pembuat gadget berbasis di Cupertino, California itu, mengatakan menjual 18,65 juta iPhone selama kuartal tersebut, naik 113 persen lebih dari setahun yang lalu, demikian AFP melaporkan. (A026/C011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011