Jakarta (ANTARA News) - PT PGN Tbk menghentikan sementara pasokan gas yang melalui jalur pipa distribusi di Serpong, Banten, menyusul penemuan benda yang diduga bom di lokasi tersebut.
Sekretaris Perusahaan PGN Wahid Sutopo di Jakarta Kamis mengatakan, penghentian pasokan dilakukan sampai polisi menyatakan lokasi benar-benar sudah aman dari ancaman bom.
"Sebagai langkah pengamanan, kami langsung tutup katup pengamannya," katanya.
Menutrut dia, sejumlah perusahaan yang terkena penghentian sementara pasokan gas di antaranya PT Indorama dan Sumarecon Mall.
Namun, ia mengaku tidak mengetahui persis volume pasokan gas yang dihentikan.
Wahid mengatakan, sejak pukul 09.30 WIB, pihaknya telah melakukan koordinasi pengamanan setelah menerima laporan polisi adanya benda yang diduga bom di lokasi tersebut.
"Kami akan buka lagi kalau memang sudah ada instruksi aman dari pihak kepolisian," ujarnya.
Sebelumnya, ditemukan benda yang diduga bom di pipa gas milik PGN di Serpong. Lokasi penemuan benda tersebut juga berada 100 meter dari Gereja Christ Cathedral.
(K007/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
