Jakarta (ANTARA News) - Bank Mandiri menyediakan layanan perbankan kepada ConocoPhillips Indonesia untuk mendorong kelancaran dan efisiensi transaksi pembayaran kepada vendor penyedia barang dan jasa dengan melakukan pengembangan sistem pembayaran secara bersama-sama dalam sepuluh bulan terakhir.

Peresmian penggunaan layanan tersebut ditandai dengan pertukaran cindera mata sebagai simbol kerja sama Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS)-ConocoPhillips Indonesia dan Bank Mandiri di Jakarta, Rabu.

Kerja sama itu dilakukan antara Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini, President dan General Manager ConocoPhillips Indonesia James Taylor dan Deputy Finance Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS), Wibowo S Wiryawan.

Melalui kerja sama ini, ConocoPhillips Indonesia dapat melakukan pembayaran secara langsung kepada para vendor penyedia barang dan jasa melalui sistem Bank Mandiri yang telah diintegrasi dengan sistem yang berlaku di ConocoPhillips Indonesia.

Dukungan Bank Mandiri bagi operasional perusahaan ConocoPhillips Indonesia telah dilakukan sejak beberapa periode sebelumnya, dalam bentuk penyediaan sejumlah layanan perbankan, layanan corporate cards dan bank garansi bagi vendor.

ConocoPhillips Indonesia juga mempercayakan penempatan dana Abandonment dan Site Restoration (ASR) atau dana yang dicadangkan untuk kegiatan penghentian pengoperasian fasilitas produksi dan sarana penunjang lainnya, kepada Bank Mandiri.

Kerja sama ini membuktikan tingkat kepercayaan pelaku usaha internasional yang baik kepada Bank Mandiri dalam melakukan transaksi-transaksi perbankan berstandar tinggi.

"Selain itu, kerja sama ini menjadi bukti dukungan kami pada perkembangan industri pertambangan migas di Indonesia sebagai industri strategis yang memberikan manfaat yang luas bagi banyak pihak," kata Zulkifli Zaini.

Layanan optimal

Hingga akhir 2010, penempatan dana ASR oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S) di Bank Mandiri mencapai 62,6 juta dolar AS, meningkat 37,6 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar 45,5 juta dolar AS.

Selain ConocoPhillips Indonesia, beberapa Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S) yang juga menggunakan layanan perbankan Bank Mandiri antara lain Pertamina, Chevron, dan ExxonMobil Indonesia.

Zukifli Zaini menambahkan, Bank Mandiri akan terus mengupayakan pemberian layanan yang optimal dengan terus menciptakan produk dan layanan yang inovatif sesuai kebutuhan perusahaan migas K3S lain, sehingga kepercayaan kontraktor migas terhadap industri perbankan nasional semakin meningkat.

Sementara itu, Kepala BPMIGAS, R. Priyono, mengatakan bahwa peran pembiayaan dan sistem perbankan nasional tidak dapat diabaikan dalam memperkuat sektor riil domestik yang pada gilirannya mampu mendukung industri hulu migas.

"BPMIGAS saat ini memprioritaskan penggunaan perbankan nasional, baik dalam memfasilitasi transaksi migas maupun penempatan dana, khususnya dana Abandonment dan Site Restoration," kata Priyono.

Secara keseluruhan, transaksi migas yang dilakukan melalui perbankan nasional pada 2010 tercatat sebesar 4,63 miliar dolar AS. Dari jumlah itu, hampir 80 persen di antaranya atau sekitar 3,65 miliar dolar AS ditransaksikan melalui Bank Mandiri.
(T. D012/S019)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011