...paling efektif sebenarnya adalah dengan cara mekanis, yakni dengan membakar ulat yang menempel di pohon

Tulungagung (ANTARA News) - Ulat bulu yang menyerang tanaman produksi di sejumlah tempat di Kabupaten Tulungagung berasal dari famili "lymantridaee" atau kupu-kupu yang berkeliaran pada malam hari.

Hasil itu merupakan indentifikasi dari tim peneliti dari Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit Tanaman Pangan dan Hortikurtura Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur, kata Koordinator Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupetan Tulungagung, Sugeng, Senin.

"Kami baru saja mendapat informasi dari lab (laboratorium) bahwa penelitian terhadap contoh ulat yang menyerang di beberapa desa di tiga kecamatan di Kabupaten Tulungagung, teridentifikasi berasal dari famili `lymantridaee` yang berasal dari kupu-kupu malam atau `nocturno`," terang Sugeng.

Pola makan dari ulat bulu yang menyerang sejumlah tanaman seperti pelem, mindi, salam, alpukat, serta beberapa jenis tanaman berkambium lain itu, biasanya bersifat "polypag" atau makan beberapa jenis daun tanaman yang ada.

"Pengendalian hama yang paling efektif sebenarnya adalah dengan cara mekanis, yakni dengan membakar ulat yang menempel di pohon," ujarnya.
(KR-SAS/C004)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011