Menurut keterangan Perwakilan Tetap RI untuk PBB, Hasan Kleib sebelumnya diajukan sebagai kandidat Ketua Komisi Kependudukan dan Pembangunan Sesi 45 itu oleh Kelompok Asia yang mewakili 54 negara di kawasan ini.
Dengan terpilihnya sebagai Ketua CPD, maka Hasan akan memimpin rangkaian pertemuan CPD hingga akhir 2012 yang mengusung agenda utama "Adolescents and Youth".
Sesaat setelah disahkan sebagai Ketua CPD, Hasan Kleib menekankan bahwa Indonesia menaruh perhatian khusus pada isu-isu pembangunan dan kependudukan yang dibahas dalam form-forum PBB.
"Forum CPD merupakan wahana bagi negara-negara berkembang dan economies in transition untuk memperoleh dukungan dalam kebijakan kependudukannya," ujar Hasan.
Agenda CPD 2012 yang dipusatkan pada kaum muda dianggapnya mencerminkan perhatian bersama negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, dalam meningkatkan kapasitas kaum muda --kelompok terbesar dalam komposisi kependudukan.
Posisi sebagai Ketua CPD dinilai Hasan bernilai strategis bagi Indonesia dan negara-negara berkembang lainnya.
"Dengan mengetuai CPD, peluang Indonesia semakin besar untuk memasukkan isu-isu yang menjadi kepentingannya, maupun negara berkembang lain dalam pembahasan tersebut," katanya.
CPD yang dibentuk tahun 1964 oleh organ PBB yang mengurusi masalah ekonomi dan sosial, ECOSOC (Economic and Social Council), memiliki tugas utama menindaklanjuti program aksi yang diamanatkan International Conference on Population and Development (ICPD).
CPD juga berfungsi melakukan pengawasan, peninjauan dan evaluasi implementasi program dalam lingkup nasional, regional maupun internasional serta memberi masukan kepada ECOSOC.(*)
K-TNY/A011
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011