Penghargaan ini menjadi penggerak bagi PKT dalam mendorong transformasi bisnis dan organisasi yang lebih baik, sehingga mampu meningkatkan daya saing dan mutu produk secara nasional maupun global

Jakarta (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) meraih penghargaan dari Asosiasi Manajemen Mutu dan Produktivitas Indonesia (AMMPI) pada ajang Indonesia Quality Excellence Festival (IQEF) 2021, karena dinilai mampu menjadi role model dan best practice pencapaian kinerja unggul bagi dunia industri Tanah Air maupun global.

"Penghargaan Indonesia Performance Excellence Award (IPEA) ini diraih atas komitmen pencapaian kinerja unggul PKT, sehingga mampu mempertahankan predikat World Class Global Performance Excellence Award (GPEA)," kata SVP Sekretaris Perusahaan PKT Teguh Ismartono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Diungkapkan Teguh, peningkatan kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan, telah menjadi komitmen PKT untuk mendorong daya saing usaha secara nasional maupun global.

Ia menjelaskan, banyaknya faktor yang mempengaruhi perkembangan industri Tanah Air, menuntut PKT melakukan penyesuaian dengan meningkatkan kinerja unggul melalui strategi dan kebijakan, untuk menciptakan transparansi informasi di berbagai bidang, serta mengoptimalkan kinerja SDM dalam mendukung pencapaian target perusahaan.

"Penghargaan ini menjadi penggerak bagi PKT dalam mendorong transformasi bisnis dan organisasi yang lebih baik, sehingga mampu meningkatkan daya saing dan mutu produk secara nasional maupun global," kata Teguh.

Dijelaskannya, selama tiga tahun terakhir, PKT mampu mempertahankan key performance index (KPI) kategori Baik, dengan tingkat kesehatan perusahaan pada kategori Sehat AA, serta capaian kinerja unggul sesuai kriteria BEF pada level Industry Leader.

Ke depan, PKT akan terus memperkokoh dominasi pada industri petrokimia berbasis natural gas, serta memperkuat posisi di sektor agrikultur melalui pengembangan agri input, crop protection dan agri services.

PKT juga akan melakukan diversifikasi di sektor hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah perusahaan dengan membangun industri kimia berbasis energi baru dan terbarukan (EBT).

Hal ini melihat potensi produk kimia berbasis EBT yang terbilang besar, karena bahan baku yang sangat banyak di Indonesia, sehingga dapat mengurangi impor.

"Seluruh upaya tersebut dilakukan PKT untuk mewujudkan visi menjadi perusahaan berkinerja unggul kelas dunia, yang berfokus pada bidang nutrisi tanaman dan agrisolusi melalui industri kimia berbasis EBT," ujar Teguh.

Ketua Umum DPP AMMPI Suradi mengatakan penghargaan ini wujud apresiasi bagi PKT, yang dinilai mampu menjadi role model dan best practice pencapaian kinerja unggul bagi dunia industri Tanah Air maupun global.

IQEF diharapkan dapat memacu seluruh perusahaan di Indonesia mengikuti jejak PKT, melalui peningkatan daya saing dan mutu produk dalam menyongsong tantangan serta peluang di masa depan.

"Ini perlu kita tingkatkan guna mendukung Gerakan Nasional Peningkatan Produktivitas dan Daya Saing (GNP2DS) yang terus digencarkan pemerintah," kata Suradi.

Baca juga: Makrifah Herbal binaan Pupuk Kaltim raih Paramakarya 2021
Baca juga: Pemukiman atas air Malahing binaan PKT siap jadi wisata unggulan
Baca juga: Pupuk Indonesia tanam 5.500 mangrove peringati Hari Pohon

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2021