Jakarta (ANTARA/JACX) - Presiden Joko Widodo, dalam sebuah konten digital yang beredar di YouTube, diklaim telah memilih Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama sebagai pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta.
Berikut judul video sepanjang delapan menit tersebut:
"PERINTAH PRESIDEN KE AHOK, PELANTIKAN PLT GUBERNUR DKI AKHIRNYA DITENTUKAN
BERITA TERBARU - Dipilih Langsung Oleh Jokowi! Ahok Resmi Jadi PLT Gubernur DKI".
Dalam sampul video itu juga termuat foto sejumlah tokoh, di antaranya Presiden Jokowi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, serta mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau sebelumnya sering disapa Ahok.
Unggahan milik kanal YouTube RODA POLITIK itu juga tampak dikaitkan dengan masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yang akan berakhir pada 16 Oktober 2022.
Anies merupakan pemimpin Jakarta periode 2017-2022. Saat masa jabatan Anies berakhir, Ibu Kota akan dikepalai oleh pemimpin sementara untuk mengantisipasi kekosongan kepemimpinan di Jakarta hingga penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024.
Namun, benarkah Jokowi memilih Basuki Tjahja Purnama atau Ahok jadi plt Gubernur DKI Jakarta?
Penjelasan:
Penelusuran ANTARA tidak menemukan satu pun informasi resmi yang sesuai dengan judul unggahan video di YouTube itu.
Selain tidak didukung oleh informasi dan pernyataan valid dari pemerintah, maupun berita di media arus utama, judul dalam video itu juga memuat narasi keliru.
Menurut Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi, kepala daerah definitif yang habis masa kepemimpinannya pada 2022 atau 2023, akan digantikan oleh penjabat kepala daerah (Pj) hingga penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Bukan pelaksana tugas (Plt), demikian dilansir Detik.
Aturan tersebut termuat dalam UU No.10 Tahun 2016.
Sementara, video tersebut tidak membahas penunjukan Ahok sebagai Plt Gubernur DKI.
Untaian gambar di YouTube itu justru berisi wawancara Presiden Jokowi terkait kandidat jabatan kepala otoritas ibukota negara baru di Kalimantan. Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi salah satu nama kandidatnya.
Potongan video serupa yang menampilkan wawancara Presiden Jokowi juga dapat ditemukan di kanal YouTube Kompas TV pada 3 Maret 2020.
Klaim: Jokowi pilih Ahok jadi Plt Gubernur DKI
Rating: Salah/Disinformasi
Cek fakta: Jokowi copot Prabowo dan masukkan Ahok ke kabinet? Ini faktanya
Cek fakta: Cek fakta: Ahok gantikan Erick Thohir sebagai Menteri BUMN?
Cek fakta: Hoaks! Deklarasi Anies-Ganjar sebagai capres dan cawapres 2024
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2021
