Semarang (ANTARA) - 75 pesepeda Bank Jateng Tour de Borobudur 2021 menempuh rute Candi Borobudur di Magelang dan berakhir di cagar budaya Tuk Budoyo di Kabupaten Temanggung, Minggu, sebagai seri ke-5 atau terakhir dalam rangkaian pesta bersepeda ini.
Menempuh jarak sekitar 104 km, para peserta disuguhi dengan pemandangan gunung-gunung berjajar di jalur tersebut.
Meski jarak yang ditempuh tidak terlampau panjang, para peserta dihadapkan pada rute jalan dengan tanjakan-tanjakan ekstrim.
Salah seorang peserta asal Magelang, Kristian (38) mengakui tantangan jalur menanjak di seri terakhir ini.
"Pemandangannya indah, tanjakannya juga menantang sekali," katanya.
Jalur dengan tanjakan ekstrim ini, lanjut dia, dinilai tepat untuk menutup rangkaian Tour de Borobudur tahun ini.
Seri ke-5 tersebut merupakan lanjutan dari seri ke-4 yang digelar pada sehari sebelumnya pada Sabtu (20/11/2021).
Seri ke-4 yang menempuh rute sepanjang 124 km diawali dari Kota Semarang yang berakhir di kawasan Candi Borobudur.
Butuh waktu sekitar 6,5 jam bagi 75 pesepeda dari berbagai daerah di Indonesia untuk menyelesaikan rute tersebut.
Baca juga: Tour de Borobudur XII jadi momentum geliat pariwisata Jawa Tengah
Baca juga: Seri 2 Tour de Borobudur tempuh rute Borobudur-Nepal Van Java
Baca juga: Seri 3 Tour de Borobudur lintasi rute baru Kendal-Kabupaten Semarang
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021