Tokyo (ANTARA News) - Radioaktif cesium dalam kadar melebihi batas normal pada Sabtu ditemukan dalam sampel ikan di lepas pantai Prefektur Fukushima di Jepang timur laut, tempat pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) bermasalah.
Salah satu dari empat sampel ikan memiliki tingkat cesium 570 becquerels per kilogram pada Kamis, sekitar satu kilometer dari kota Iwaki, dan tiga lainnya diukur 480-500 becquerels, menurut laporan Kyodo News Minggu.
Batasan yang dianut Jepang adalah 500 becquerels berdasarkan Undang-undang Sanitasi Makanan negara itu.
Sampel diambil setelah spesies itu ditemukan terkontaminasi di lepas pantai Prefektur Ibaraki, setelah nelayan secara sukarela telah menahan diri untuk mencari ikan di lepas pantai Fukushima, menurut Kyodo.
Kebocoran air radioaktif juga ditemukan Jumat diPLTN Onagawa di prefektur Miyagi setelah gempa susulan 7,4 skala Richter mengguncang timur laut Jepang Kamis malam.
Air radioaktif tumpah dari kolam induk menghabiskan batang bahan bakar nuklir di pembangkit listrik.
Hal itu diamati di dalam bangunan pada ketiga reaktor di PLTN Onagawa, yang telah menghentikan kegiatan operasional sejak gempa bumi besar dan tsunami pada 11 Maret, menurut badan keselamatan nuklir Jepang.
(H-AK/H-AK)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011