Tokyo (ANTARA News/AFP) - Gempa bumi besar sekuat 7,4 SR mengguncang timur laut Jepang pada Kamis malam, ujar sejumlah seismolog, mengingatkan pihak berwenang untuk mengumumkan kemungkinan tsunami.

Gempa bumi, yang mengguncang pada 23.32 waktu setempat (21.32 WIB), tercatat hingga 7,4 SR, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), yang menyebutkan terjadi 66 kilometer sebelah timur dari Sendai.

Badan meteorologi Jepang mengumumkan peringatan tsunami untuk di pesisir Samudra Pasifik dan mengatakan bahwa ombak setinggi dua meter dapat menderu garis pantai.

Dalam pernyataan di jejaring Pusat Peringatan Tsunami Pasifik yang bermarkas di Hawaii mengatakan tidak memperkirakan ada tsunami di wilayah Samudra Pasifik.

Gempa bumi terjadi pada kedalaman 25,6 kilometer, menurut USGS.

Meski pusat gempa bumi berjarak 333 kilometer dari Tokyo, banyak gedung bergoyang di ibu kota Jepang itu.

"Mohon tidak ragu agar pergi menuju dataran lebih tinggi, atau mencoba untuk kembali ke pesisir pantai. Mohon jangan kembali untuk memeriksa keadaan pesisir pantai," kata penyiar televisi nasional Jepang NHK berulang kali.

Mereka menganjurkan untuk tidak bepergian ke pesisir pantai dan ditujukan kepada para nelayan yang mengkhawatirkan keadaan kapalnya.(*)

(Uu.KR-IFB/M014)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011