Nuevo Laredo, Mexico (ANTARA News/AFP) - Sedikitnya 40 mayat telah ditemukan di satu peternakan di San Fernando di negara bagian Tamaulipas, Mexico utara, di perbatasan AS, kata pihak berwenang Rabu.
"Kami sedang melakukan penyelidikan dan tetap berada di satu kuburan massal di La Joya, San Fernando. Mungkin terdapat 40 sampai 60 mayat," kata seorang pejabat di kantor pengacara negara Tamaulipas.
Peristiwa itu terjadi di kota yang sama, San Fernando, tempat 72 migran dari El Salvador, Honduras, Guatemala, Ekuador dan Brazil dibunuh pada Agustus karena mereka menolak bekerja buat penyelundup narkotika.
Perang antarpenyelundup narkotika yang berkecamuk di Mexico diduga sebagai penyebab sebagian besar dari 34.600 pembunuhan yang telah dilakukan sejak Presiden Felippe Calderon melancarkan penindasan di seluruh negeri tersebut pada penghujung 2006. (C003/A011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011