Jakarta (ANTARA News) - Roy Suryo dari Partai Demokrat hari ini batal bertemu dengan Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah untuk "mempertanggungjawabkan" sikapnya yang berseberangan dengan rekan-rekan satu partainya mengenai pembangunan gedung baru DPR.
"Saya sudah siap ketemu Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD), Bapak Jafar Hafsah di lantai sembilan (Gedung Nusantara), namun mendadak beliau dipanggil Bapak SBY (Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Red) ke Istana," kata Roy di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya anggota Komisi I DPR ini mengaku siap menerima risiko apa pun jika dimintai untuk mempertanggungjawabkan sikapnya, dan ia tetap konsisten menolak pembangunan gedung baru tersebut.
"Insyaallah semua sesuai Amanah Rakyat," ujarnya setelah mengetahui, dirinya belum bisa memenuhi panggilan pimpinan fraksinya itu.
Legislator sekaligus pakar IT ini bertekad tetap mempertahankan sikapnya, sesuai amanat rakyat yang tidak setuju dengan pembangunan Gedung Baru DPR, kendati harus berseberangan pendapat dengan rekan-rekannya termasuk Ketua DPR RI, Marzuki Alie.
Sebelum ia menghadap Ketua FPD, Roy Suryo sempat mengatakan pula, dirinya tegar menghadapi risiko apa pun.
"Saya siang ini sebentar lagi dipanggil Ketua FPD, Bapak Jafar Hafsah. Saya tegar saja menerima demi memperjuangkan Aspirasi Rakyat," tandasnya.
Ketika kemudian ternyata Jafar Hafsah mendadak dipanggil SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, ia mengaku tetap menunggu panggilan berikutnya.
(M036/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011