Seseorang harus meminum hampir sebanyak 7 ribu liter air tersebut untuk terkena dosis radiasi.."

Washington (ANTARA News) - Sejumlah jejak yodium radioaktif telah ditemukan dalam contoh air minum di dua negara bagian wilayah baratlaut Amerika Serikat, kata Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) seperti dikutip Xinhua, Selasa.

Menurut EPA, tingkat radioaktif yang diperiksa berada jauh di bawah batas aman kesehatan masyarakat.

Contoh air minum dari dua lokasi, Boise, Idaho, dan Richland di Washington, katanya, menunjukkan jumlah jejak yodium 131 sekitar 0,2 pikokuri per liter dalam setiap contohnya.

"Seseorang harus meminum hampir sebanyak 7 ribu liter air tersebut untuk terkena dosis radiasi yang menyamai jumlah radiasi alami dalam satu hari yang kita dapatkan secara berangsur-angsur dari sumber radioaktif alami di lingkungan kami," kata EPA dalam pernyataannya.

Sebagai akibat dari insiden di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima, sejumlah pemantau udara EPA telah menemukan zat radioaktif dalam tingkat sangat rendah di AS yang sesuai dengan perkiraan pelepasan di reaktor nuklir yang rusak.

EPA telah meningkatkan pemantauan terhadap curah hujan, susu, dan air minum sebagai tanggapan terhadap kejadian di Fukushima.

KR-BPY/C003

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011