Dengan bimbingan teknis ini, maka para pelaku koperasi dan UKM dapat semakin terdorong meningkatkan kapasitas
Sorong (ANTARA) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Papua Barat menggelar bimbingan teknis (bimtek) tentang peningkatan kualitas ketrampilan anyaman bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Raja Ampat..
Asisten I Setda kabupaten Raja Ampat Muhidin Umalelen membuka bimbingan teknis yang digelar 16-18 November 2021 di Waisai, Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat, Selasa.
Muhidin Umalelen dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat yang telah memilih Kabupaten Raja Ampat sebagai tempat penyelenggaraan bimbingan teknis anyaman ini tahun ini guna meningkatkan kualitas UMKM setempat.
Selin itu juga telah berkenan membagi ilmu dan bersama-sama meningkatkan pengetahuan UMKM di Kabupaten Raja Ampat untuk terus bersaing maju dengan daerah lain.
Dia mengatakan, perlu diketahui bahwa anyaman adalah salah satu produk kearifan lokal yang perlu di rawat dan ditingkatkan mutu serta kualitasnya.
Hal ini, kata dia, agar hasil dari sebuah produk anyaman yang dihasilkan oleh masyarakat perajin Raja Ampat dapat bernilai tinggi yang pada akhirnya memberikan sumber penghasilan bagi perajin itu sendiri..
Dikatakan Muhidin perubahan pasar di era ekonomi digital ini begitu cepat dan sulit ditebak, maka setiap orang harus mewaspadai hal itu dengan cara terus mengevaluasi kinerja usahanya.
Bagi peserta UMKM yang kurang efektif dan efisien maka harus diperbaiki dan ditata kembali atau direstrukturisasi.Hal ini tidak bisa efektif kecuali setiap peserta UMKM tersebut harus kreatif dan inovatif.
"Pada kesempatan yang berbahagia ini saya berharap bagi UMKM di Raja Ampat bisa melihat dan belajar dengan cermat ilmu yang diberikan dalam teknik melakukan anyaman dengan baik," kata Muhidin.
Kita ketahui bersama bahwa Indonesia memiliki ciri khas masing-masing dalam produk anyaman. Kita di Papua dengan ciri khas yang bersumber dari etnik Papua merupakan potensi yang perlu dikembangkan dan ditujukkan kepada pasar dunia.
Dengan bimbingan teknis ini, maka para pelaku koperasi dan UKM dapat semakin terdorong meningkatkan kapasitas, kemampuan dan kemandirian usahanya.
Pelaksanaan bimtek ini sangat baik bagi pengembangan UMKM di Raja Ampat, dimana potensi anyaman yang dapat dilakukan dengan mudah oleh kelompok masyarakat.
"Kepada para peserta bimbingan teknis anyaman, agar dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan mengambil ilmu yang bermanfaat dari para pemateri," tambah dia.
Baca juga: Bupati Raja Ampat buka Festival Suling Tambur 2021
Baca juga: 10 penumpang perahu hilang di perairan Raja Ampat ditemukan selamat
Baca juga: Pertamina harap Raja Ampat gunakan BBM ramah lingkungan
Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021