Jakarta (ANTARA) - Pihak Kecamatan Kota Jakarta Selatan memastikan mesin pompa air yang ada di wilayah tersebut berfungsi untuk mengatasi banjir saat musim hujan melanda DKI.
Pelaksana tugas (Plt) Camat Cilandak Djaharuddin mengatakan selain pompa air, seluruh sumur resapan juga tengah dioptimalkan untuk mengurai genangan banjir.
Baca juga: Permukiman di Mampang kembali banjir saat hujan deras sore ini
"Hasil di lapangan, pompa air sudah siap. Personel dan alatnya berfungsi baik untuk penanganan banjir dan genangan," kata Djaharuddin di Jakarta, Selasa.
Namun demikian, Djaharuddin tidak merinci lebih jauh jumlah pompa air yang siap digunakan untuk mengurai banjir di wilayah itu.
Di sisi lain, Djaharuddin menambahkan bahwa saat ini petugas Sumber Daya Air tengah memperbaiki sumur resapan yang berada di pinggir jalan agar tidak menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.
"Mengoptimalkan kan kebetulan kita wilayah yang banyak terjadi genangan di daerah Lebak Bulus. Kita coba monitor pengerjaannya dari sumur resapan yang dibuat," ujar pria yang juga bertugas sebagai Camat Mampang Prapatan itu.
Baca juga: 480 KK di Mampang Jaksel terjebak banjir 120 cm selama empat jam
Ketika ditanya adanya kerusakan pada sumur resapan sehingga memicu banjir, Djaharuddin mengatakan belum mendapatkan informasi tersebut.
Sebaliknya, menurut dia, keberadaan sumur resapan itu dapat mengurangi banjir dengan durasi waktu yang relatif cepat. Padahal, sebelum adanya sumur tersebut genangan di wilayah itu terbilang lama.
"Lebak bulus, Pondok Labu, itu kita akan perbanyak karena wilayah itu tekstur tanahnya rendah. Kemarin kita baru di daerah Pondok Labu monitor, kurang lebih ada 20 sumur resapan," ungkap dia.
Baca juga: Normalisasi Kali Pesanggrahan di Kembangan Selatan mulai tahun depan
Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021