Hulu Sungai Tengah (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, mengimbau masyarakat untuk waspada banjir, karena air Sungai Hantakan kembali meluap.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Hulu Sungai Tengah, H Budi Haryanto, di Barabai, Senin, melaporkan ketinggian air di beberapa ruas jalan di Kota Barabai mencapai 20-75 Cm.

"Warga agar tetap tenang, namun waspada dan mengamankan barang-barang miliknya yang berharga," katanya.

Akibat curah hujan dengan intensitas yang tinggi di wilayah pegunungan dan sekitarnya, mengakibatkan Sungai Hantakan meluap dan sejumlah ruas jalan di Kota Barabai serta beberapa desa di Kecamatan terendam banjir.

Baca juga: Akibat banjir, sejumlah saluran drainase di Barabai tersumbat

Baca juga: Forkopimda Kalsel antar logistik ke HST lewat udara

Wilayah yang tergenang di antaranya Padawangan, Jalan Tri Kesuma Barabai Darat, Hevia, Munti Raya, Asrama Kodim 1002/HST, Barabai Darat, Lapangan Pelajar, dan Lapangan Dwi Warna.

Lalu, perumahan Dinas Bupati Hulu Sungai Tengah, Pasar Barabai, Jalan Penas Tani belakang Yonif 621, dan beberapa desa di wilayah Kecamatan Batu Benawa dan Haruyan.

Mengantisipasi terjadinya kondisi lebih parah, BPBD langsung mendirikan posko penanganan banjir di Stadion Murakata, dan meminta warga agar tetap tenang.

Pihaknya juga senantiasa siaga mengontrol kondisi air serta menyampaikan informasi kepada warga jika ada peningkatan.

"Saat ini cuaca masih mendung dan curah hujan masih bisa terjadi dengan intensitas sedang hingga lebat," ujarnya.*

Baca juga: Rumah Tahanan Barabai kebanjiran, warga binaan dipindah sementara

Baca juga: Air Bah Tenjang Barabai

Pewarta: Imam Hanafi/mtaufik rahman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021