ada multiplier effect yang dirasakan oleh masyarakat sekitarWonosobo (ANTARA) - Pariwisata di wilayah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, mulai kembali menggeliat di tengah pandemi COVID-19 yang sudah melandai.
Bupati Wobosobo Afif Nurhidayat di Wonosobo, Minggu, mengatakan, salah satu indikator mulai menggeliatnya pariwisata di wilayah itu terlihat dari tingkat hunian hotel.
"Tiap akhir pekan hotel di Wobosobo ini penuh, sudah sekitar dua bulan ini," katanya.
Salah satu objek wisata andalan Kabupaten Wonosobo ialah dataran tinggi Dieng.
Baca juga: ADWI diharap bantu desa wisata bangkit di tengah pandemi
Baca juga: Pelaku pariwisata: Desa wisata jadi alternatif bangkit dari pandemi
Menurut dia, Dieng akan menjadi magnet tujuan wisata setelah ditetapkan sebagai kawasan strategis pariwisata nasional sebagai objek wisata terusan Borobudur.
Ia menuturkan semakin banyak wisatawan yang datang ke Wobosobo maka rakyat akan memperoleh keberkahan.
"Akan ada multiplier effect yang dirasakan oleh masyarakat sekitar," katanya.
Ia juga mengharapkan destinasi wisata di sekitar Dieng juga akan semakin banyak dan beragam.
Baca juga: Kemendes PDTT berharap desa wisata bangkit setelah pandemi
Menurut dia, Dieng akan menjadi magnet tujuan wisata setelah ditetapkan sebagai kawasan strategis pariwisata nasional sebagai objek wisata terusan Borobudur.
Ia menuturkan semakin banyak wisatawan yang datang ke Wobosobo maka rakyat akan memperoleh keberkahan.
"Akan ada multiplier effect yang dirasakan oleh masyarakat sekitar," katanya.
Ia juga mengharapkan destinasi wisata di sekitar Dieng juga akan semakin banyak dan beragam.
Baca juga: Kemendes PDTT berharap desa wisata bangkit setelah pandemi
Baca juga: Menparekraf: Pariwisata bisa bangkit jika protokol kesehatan dipatuhi
Baca juga: Bantul persiapkan sektor pariwisata bangkit pada masa pandemi COVID-19
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021