Sakkari libas Swiatek di babak penyisihan grup WTA Finals

Jakarta (ANTARA) - Maria Sakkari melanjutkan dominasinya atas Iga Swiatek dengan kemenangan mudah 6-2 6-4 dalam babak penyisihan grup WTA Finals di Guadalajara, Meksiko, Kamis waktu setempat atau Jumat WIB.

Sakkari memimpin 2-1 dan merebut set pertama ketika pukulan forehand petenis Polandia itu menyangkut di net saat mengembalikan servis.

Swiatek bangkit pada set kedua tetapi Sakkari mengonversi peluang break point ketiganya untuk memimpin 4-3. Petenis Yunani itu memenangi 26 dari 27 servis poin pertama dan tidak pernah terpatahkan dalam pertandingan yang dimainkan di lapangan berwarna ungu yang berada di dataran tinggi kota Meksiko itu.

Sebelum match point, Swiatek tampak mulai menangis dan setelah meraih kemenangan, Sakkari menghiburnya di net dengan pelukan.

"Saya melihat dia berjuang. Bukan hal yang bagus untuk dilihat dari sisi lain net," kata Sakkari tentang lawannya yang berusia 20 tahun, yang memenangi French Open tahun lalu, dikutip dari Reuters.

"Dia gadis yang sangat, sangat baik. Kami selalu berlatih dan mengobrol dengan baik. Itu sesuatu yang alami," kata Sakkari menjelaskan tentang pelukannya.

"Itu bukan sesuatu yang saya lakukan hanya agar orang-orang melihat bahwa saya orang baik atau apa. Saya bisa melihat bahwa dia sedang berjuang, ya, hanya ingin melakukannya."

Kedudukan Sakkari saat bertemu Swiatek menjadi 3-0, dengan semua kemenangan terjadi tahun ini.

Sakkari yang tengah dalam performa yang baik sedang menikmati tahun terbaiknya setelah mencapai peringkat dunia nomor enam, tertinggi dalam kariernya.

WTA Finals membagi para pemain menjadi dua kelompok yang terdiri dari empat orang untuk bermain dalam format round-robin, dengan masing-maisng pemain bersaing dalam tiga pertandingan.

Dua teratas dari masing-masing grup akan melaju ke semifinal.

Sesi selanjutnya, yang tengah berlangsung saat ini, juara Indian Wells Paula Badosa menghadapi peringkat dua dunia Aryna Sabalenka.

WTA Finals tidak diadakan tahun lalu karena pandemi COVID-19 dan semula dijadwalkan berlangsung di Shenzen sebelum dipindahkan karena pembatasan perjalanan terkait pandemi di China.