Osaka (ANTARA News) - Jumlah korban yang dikonfirmasi tewas dan dinyatakan hilang dalam bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda pantai timur laut Jepang mencapai 28.000 pada hari Senin, menurut Badan Kepolisian Nasional negara tersebut.
Badan tersebut --yang mengumpulkan data dari prefektur yang terkena dampak-- mengatakan bahwa 10.901 orang telah dipastikan meninggal dan 17.649 dinyatakan hilang per Senin, pukul 03.00 sore waktu setempat, sebagai akibat dari bencana 11 Maret.
Sebanyak 2.776 orang terdaftar sebagai korban luka-luka.
Gempa itu telah menjadi bencana alam paling mematikan di Jepang sejak Gempa Bumi Besar Kanto pada 1923 yang menewaskan lebih dari 142.000 orang.Ratusan ribu orang telah mengungsi dari rumah mereka dan tinggal di fasilitas darurat.
(G003/B002)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011