Semarang (ANTARA News) - Tuan rumah Semarang United gagal meraih angka sekaligus dipermalukan tim tamu Medan Chiefs, 0-1 langsung, pada laga lanjutan Kompetisi Sepak Bola Liga Primer Indonesia (LPI) di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu malam.
Pada pertandingan ini, Pelatih SU, Edy Paryono yang memainkan pola 3-4-3 sebenarnya menurunkan formasi terbaik karena di lini depan atau penyerang ada Simone Quintieri, I Komang Mariawan, dan Amancio Fortes.
Kemudian di lini tengah ada kapten tim Amrildo Souza dan Josh Maquere dengan dua bek sayap Parjono dan Iwan HW, serta lini belakang diisi Ari Noviga, Eko Prasetyo, dan Ixhwan Wicaksono.
Tetapi mereka tetap tidak mampu memberikan kemenangan bagi timnya.
Gol satu-satunya tim dari Sumatra Utara tersebut dicetak oleh Laakand pada menit ke-26 melalui penalti setelah pemain belakang SU, Ari Noviga menjatuhkan pemain depan tim tamu, Dane Brad di daerah terlarang.
Wasit Borka Smopuvoski (Rusia) yang memimpin pertandingan ini memberikan penalti kepada Medan Chiefs. Laakand yang bertindak sebagai algojo berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan bola membobol gawan tuan rumah yang dijaga kiper Yoga Wahyu.
Kedudukan 0-1 untuk keunggulan Medan Chiefs ini bertahan hingga pertandingan usai.
Dengan hasil ini, tim asuhan Pelatih Edy Paryono tetap bertengger pada peringkat kedua dengan nilai 21, sedangkan Medan Chiefs tetap menempati peringkat keempat klasemen sementara dengan nilai 20 klasemen sementara.
Wasit asal Rusia mengeluarkan kartu kuning untuk Ari Noviga, Ichwan Wicaksono, Iwan HW, Amrildo Souza, dan Josh Miquerre (SU), kemudian Dane Braad, Baihakki, Risman, Febriyanto, dan Gazali (Medan Chiefs).(*)
(T.H015/M019)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011