Apabila dokumen warga kena banjir atau terbakar, kita langsung ganti

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat menjamin penggantian dokumen kependudukan warga yang terkena dampak musibah, seperti banjir dan kebakaran.

"Apabila dokumen warga kena banjir atau terbakar, kita langsung ganti, langsung kasih pelayanan ke lokasi. Jadi, setelah bencana, besoknya kami langsung turun untuk membantu pencetakan dokumen itu," kata Plt Kepala Sudin Dukcapil Jakarta Pusat Fredi Prasetia saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Fredi mengimbau masyarakat yang sering terkena dampak banjir dapat menyimpan dokumen penting di tempat aman, terutama data kependudukan seperti kartu keluarga (KK), akta lahir dan akta cerai.

Sudin Dukcapil Jakarta Pusat juga akan melakukan aksi jemput bola mulai Januari 2022, setelah sempat terhenti selama dua tahun akibat pandemi COVID-19.

Dalam pelayanan itu, Sudin Dukcapil Jakarta Pusat bekerja sama dengan Dinas Dukcapil DKI Jakarta juga akan membuka layanan tanpa turun dari kendaraan (drive thru) untuk pembuatan atau penggantian dokumen kependudukan warga.

Pihaknya juga menggandeng rumah ibadah untuk pencatatan dokumen perkawinan, serta dengan Pengadilan Agama untuk pencatatan akta cerai.

"Setiap orang yang cerai di Pengadilan Agama nanti dapat akta cerai, dapat KTP serta KK yang sudah diubah statusnya menjadi cerai hidup," kata Fredi.

Sudin Dukcapil Jakarta Pusat telah membuat kembali ratusan KK, kartu identitas anak (KIA), akta kelahiran dan akta kematian di sejumlah lokasi yang mengalami kebakaran, seperti Johar Baru, Cempaka Putih, Karang Anyar dan Kwitang.

Fredi menambahkan, semua layanan penggantian dokumen karena terkena dampak aneka bencana itu tanpa dipungut biaya alias gratis.

Baca juga: Sudin Dukcapil Jakbar layani 120 permintaan dokumen korban kebakaran
Baca juga: Dukcapil Jaksel lakukan perekaman KTP di SMA percepat layanan adminduk

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021