"Polri akan melakukan evaluasi mengenai tindakan Dodi yang semangat itu."
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Bagian Penerangan Umum Markas Besar Kepolisian Negara RI (Kabagpenum Mabes Polri), Kombes Pol Boy Rafly A., mengemukakan bahwa Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor (Kasatserse Polres) Jakarta Timur, Kompol Dodi Rahmawan, yang terkena bom sudah bertugas kembali.
"Sebelumnya, Dodi menjalani amputasi tangan," katanya di Jakarta, Kamis.
Boy mengatakan, Dodi telah menemui Kapolri, Jenderal Pol Timur Pradopo, dan menyatakan bahwa siap melaksanakan tugas sebagai anggota Polri kembali.
"Selanjutnya, Polri akan melakukan evaluasi mengenai tindakan Dodi yang semangat itu," kata Boy.
Dodi adalah korban ledakan dari paket bom buku yang meledak di Kantor Berita Radio (KBR68H) di Jalan Utan Kayu, Jakarta Timur, pada 15 Maret 2011 sekitar pukul 16.00 WIB.
Paket bom buku itu dialamatkan kepada tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL), Ulil Abshar Abdala, yang juga berkantor di lokasi setempat.
Korban ledakan paket bom di Utan Kayu itu ada tiga orang, yakni Dodi Rahmawan tangan kirinya luka kena ledakan, Ipda Bara Libra Sagita dan petugas satuan keamanan (satpam) Mulyana. Ketiganya sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
(T.S035/A011)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011