"Kapal-kapal perang dan pesawat NATO telah memulai patroli dekat pantai Libya sebagai bagian dari Operation Unified Protector," kata NATO di laman Internetnya.
Kapal-kapal itu telah di berada perairan di lepas pantai Libya, sementara sebuah pesawat patroli dan jet-jet tempur menuju ke tempat itu "untuk melakukan pengamatan jarak jauh dan mencegat yang diduga penerbangan-penerbangan yang membawa senjata ke Libya," kata aliansi tersebut.
"Kapal-kapal itu akan tetap di perairan internasional dan tidak akan masuk ke perairan wilayah Libya," jelasnya.
Jendral aliansi itu Pierre St-Amand dari Kanada sebelumnya memberitahukan bahwa enam negara NATO telah menjanjikan 16 kapal untuk operasi itu, termasuk tiga kapal selam.
Sekutu NATO sepakat untuk melancarkan operasi itu Selasa malam.(*)
(Uu.S008/M014)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011