Lahan rumah warga dijadikan taman ramah anak di Daan Mogot

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat merubah lahan rumah permanen jadi taman kota yang ramah anak di kawasan Daan Mogot, Grogol Petamburan.

Tempat yang bernama Taman Oasis ini berada tepat di samping Jalan Sekretaris, sebelah Mal Ciputra Jakarta Barat.

"Dulu itu rumah tapi peruntukannya untuk hijau. Akhirnya dibeli sama Pemda dan kita jadikan taman," kata Kepala Suku Dinas (Sudin) Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat, Jauhar Arifin saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Jauhar mengatakan taman tersebut memiliki beberapa fasilitas seperti lapangan bulutangkis, lapangan basket, tempat duduk melingkar bergaya panggung teater untuk warga berkumpul, area bermain anak, jalur refleksi, toilet, mushola hingga tempat kebugaran terbuka.

Tidak hanya itu, Taman Oasis juga dilengkapi dengan hiasan air mancur yang hanya menyala tiga kali setiap hari. Konsep air mancur tersebut sesuai dengan tema taman yang bernama Oasis atau air.

Jauhar mengatakan fasilitas yang ada di lokasi tersebut merupakan hasil dari usulan masyarakat sekitar.

"Jadi semua fasilitas ini merupakan hasil dari Focus Grup Discussion para warga sekita. Jadi sebelum dibangun, kita buka FGD untuk tampung saran masyarakat," kata dia.

Walau sudah siap dioperasikan, Jauhar mengaku pihaknya belum bisa membuka taman tersebut karena ketentuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.

Dia memperkirakan taman mulai beroperasi pada Desember ini dengan ketentuan protokol kesehatan yang ketat.

"Kita berlakukan aplikasi PeduliLindungi dan maksimal pengunjung yang bisa masuk sebanyak 75 persen dari kapasitas utama," ujar Jauhar.

Jauhar berharap taman tersebut bisa digunakan warga sebagai wadah berinteraksi dan bersosialisasi dengan baik. Tidak hanya itu, dia juga berharap masyarakat mau menjaga fasilitas yang ada di lokasi taman demi kepentingan bersama.

Berdasarkan pantauan, taman tersebut masih tertata dengan rapi dan dipenuhi dengan beragam tanaman hias.

Dari ujung terlihat dua alat olah raga yang masih terbungkus rapi dan belum bisa digunakan. Di sebelahnya ada jalur refleksi yang mengarah ke tempat duduk melingkar bergaya panggung teater.

Tepat di sampingnya terlihat area bermain anak dan lapangan bulu tangkis yang masih dalam kondisi baru. Di samping lapangan bulu tangkis barulah terlihat sebuah tugu bertuliskan Taman Oasis yang dikelilingi oleh tiga titik air mancur.