Efek langsungnya terhadap laut Indonesia dipastikan sangat minimal"

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad meyakinkan bahwa laut Indonesia aman dari efek radiasi meledaknya reaktor nuklir Fukushima Jepang akibat tsunami yang melanda negeri Sakura tersebut pada 11 Maret 2011.

"Efek langsungnya terhadap laut Indonesia dipastikan sangat minimal," kata Fadel di Jakarta, Rabu.

Ia memaparkan, seandainya perairan laut di sekitar Fukushima tercemar senyawa radiokatif, maka efek senyawa itu akan mengecil akibat proses pengenceran sepanjang perjalanan ribuan mil laut dari Jepang ke Indonesia.

Selain itu, ujar dia, dengan memperhatikan pola arus permukaan global, maka kemungkinan terbawanya pencemaran perairan Jepang dan sekitarnya ke perairan Indonesia relatif kecil.

Sedangkan ikan yang hidup di perairan Pasifik bagian utara seperti kawasan perairan Jepang, lanjutnya, berbeda populasi ikan di perairan Pasifik sebelah selatan termasuk sekitar khatulistiwa.

"Ikan-ikan yang menyebar di sekitar perairan Jepang kemungkinan kecil bermigrasi ke wilayah perairan di bawah 10 derajat Lintang Utara, apalagi sampai ke perairan Indonesia," katanya.

Oleh karena itu, di menyebut isu ikan Indonesia tercemar radiasi nuklir asal Jepang adalah tidak benar.

Fadel menandaskan, bencana nuklir Fukushima jauh lebih kecil dibandingkan krisis nuklir di Chernobyl pada 1986.(*)
M040/B008

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011