Moskow (ANTARA News) - Rusia pada hari Senin mengatakan mereka telah menentukan tanggal baru bagi peluncuran tiga astronot Amerika Serikat dan Rusia ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS). Pengumuman tersebut berjarak hampir sepekan setelah masalah pada pesawat Soyuz memaksa Rusia membatalkan peluncuran.
Kepala badan ruang angkasa Rusia Anatoly Perminov sebagaimana dikutip oleh kantor-kantor berita Rusia mengatakan, Soyuz TMA-21 akan meluncur ke ISS pukul 1118 GMT pada 5 April dari landasan peluncuran Baikonur, Rusia di Kazakhstan.
Rusia telah menangguhkan peluncuran itu untuk memecahkan masalah komunikasi pada Soyuz, yang menimbulkan kekhawatiran mengenai keandalannya. Pertanyaan lain yang timbul adalah apakah misi itu akan dimulai pada waktunya untuk menghormati ulang tahun penerbangan berawak pertama kosmonot Yury Gagarin ke ruang angkasa pada 12 April.
Soyuz TMA-21, yang akan membawa astronut NASA Ronald Garan dan kosmonot Rusia Andrei Borisenko dan Alexander Samokutyayev ke ISS, dinamai seperti (pesawat) Gagarin, seorang tokoh besar dalam perlombaan ke ruang angkasa pada saat Perang Dingin antara AS dan Uni Soviet.
NASA, yang akan memensiunkan armada ulang-aliknya, telah mengandalkan secara eksklusif pada pesawat Soyuz Rusia untuk pengangkutan awak ke stasiun ruang angkasa sejak akhir 2009.
(S008/B002)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011