Banda Aceh (ANTARA) - Juru Bicara Satgas COVID-19 Aceh Saifullah Abdul Gani melaporkan sebanyak 36.219 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Aceh telah dinyatakan sembuh.
"Para penyintas COVID-19 yang sudah sembuh di Aceh sejauh ini sudah mencapai 36.219 orang," kata Saifullah Abdul Gani, di Banda Aceh, Minggu.
Saifullah mengatakan, jumlah pasien sembuh tersebut terhitung dari total kasus kumulatif COVID-19 di Aceh mencapai 38.363 orang hingga hari ini (7/11/2021).
Baca juga: Kemenkes: Sabtu 622 pasien sembuh COVID-19 tertinggi disumbang Jakarta"Sedangkan kasus pasien COVID-19 Aceh yang meninggal dunia secara kumulatif sebanyak 2.062 orang," ujarnya.
Saifullah menyampaikan, data kasus kumulatif tersebut termasuk yang positif harian (terbaru). Di mana hari ini bertambah sebanyak dua orang, dengan pasien sembuh bertambah enam, dan meninggal dunia dilaporkan bertambah satu orang.
Saifullah menyebutkan, kasus konfirmasi baru sebanyak dua orang hari ini masing-masing satu warga Pidie Jaya dan satu lagi asal Aceh Singkil.
Sedangkan enam pasien yang sembuh, lanjutnya, meliputi warga Gayo Lues dan Nagan Raya sama-sama dua orang. Kemudian warga Aceh Tengah dan Aceh Besar, masing-masing satu orang.
“Kasus meninggal dunia bertambah satu orang, yakni warga Aceh Besar yang meninggal dunia kemarin,” kata SAG.
Saifullah menambahkan, untuk data kumulatif kasus probable, yakni sebanyak 892 orang, meliputi 809 orang selesai isolasi (tidak ada lagi yang isolasi di rumah sakit), dan 83 orang meninggal dunia.
Kasus probable yakni pasien yang secara klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai COVID-19 dan dalam proses pemeriksaan swab-nya.
Sedangkan kasus suspek secara kumulatif hingga hari ini tercatat sebanyak 9.956 orang. Suspek usai isolasi 9.956 orang.
"Tidak ada lagi kasus suspek yang isolasi mandiri di rumah maupun di rumah sakit rujukan COVID-19 di Aceh," kata Saifullah.
Baca juga: Pasien RSD Wisma Atlet sembuh COVID-19 127.017 orang
Baca juga: Dinkes catat 210 orang dari PTM di Bandung sembuh COVID-19
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021