Aksi yang dilaksanakan sebagai wujud rasa belasungkawa terhadap musibah yang melanda Negeri Matahari terbit ini juga dihadiri Wakil Rektor III Universitas Muslim Indonesia (UMI), Zakir Shabara dan beberapa tokoh agama di Makassar.
Dalam aksi ini, Ilham beserta warga Makassar yang hadir memberikan karangan bunga kepada kepala konsuler Jepang di Makassar, Nomura Noboru.
"Hubungan pemerintah maupun warga Jepang dengan warga Makassar sudah lama erat terjalin, kami berkomitmen dalam suka dan duka kerja sama kami dengan Jepang tidak akan berhenti," ujarnya.
Ia melanjutkan, aksi ini dilaksanakan untuk menunjukkan rasa prihatin dan duka mendalam terhadap sesama umat manusia atas peristiwa tsunami, gempa bumi dan ancaman radiasi nuklir yang terjadi di Jepang.
Selain itu, warga juga mengumpulkan tanda tangan di atas kain putih sepanjang 10 meter dan membawa poster yang berisi dukungan dan ungkapan rasa simpati terhadap Jepang yang kemudian ditempelkan di pagar Konjen.
Terkait dengan aksi simpati ini, Nomura mengaku sangat terharu dan tersanjung. Ia, mewakili pemerintah dan warga Jepang, menyampaikan terima kasih kepada warga Makassar yang telah bersimpati kepada warga Jepang atas peristiwa tsunami.
"Kami sangat berterimakasih kepada Walikota Makassar. Hal ini membuktikan persahabatan antara Indonesia dan Jepang yang sangat erat. Apalagi, kami mendengar kabar, bantuan pemerintah Indonesia tiba pagi ini di Tokyo," ujarnya saat menerima wali kota dan warga Makassar. (HK/F003/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011