Bencana tersebut diperkirakan menewaskan setidaknya 5 ribu orang di sepanjang perairan timur Pulau Honshu.
Kepala Deputi Regu Kebijakan Sipil RTAF, Kapten Mana Prasopsri mengatakan RTAF telah mempersiapkan tiga pesawat angkut C-130 yang dua diantaranya berangkat Kamis malam pukul 22.00 dan satu lainnya pada Jumat malam pukul 22.00.
Kapten Regu Mana mengatakan bahwa dua pesawat pertama yang membawa bantuan diperkirakan tiba di Jepang Jumat pukul 08.00 waktu Thailand dan setelah menuntaskan misi tersebut, kedua pesawat akan mengangkut warga negara Thailand yang ingin pulang ke negaranya.
Namun jumlah warga Thailand yang kembali dengan pesawat itu saat ini tidak dapat diketahui dimana setiap pesawat C-130 dapat memuat 100 penumpang dalam sekali perjalanan.
Mana mengatakan bahwa sebanyak dua ahli fisika dari Institut Kesehatan Penerbangan akan berkunjung ke Jepang dengan menumpang C-130 untuk memberikan saran mengenai kontaminasi radiasi dari pembangkit listrik tenaga nuklir yang rusak akibat gempa bumi.
Pesawat itu akan memuat 3 ribu paket bantuan dan kebutuhan lainnya termasuk tablet iodine.(*)
KR-BPY/H-AK
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011