"Parade budaya yang akan menampilkan berbagai kesenian tradisional yang berkembang di seluruh kecamatan di Kabupaten Cilacap ini akan digelar di Alun-alun Cilacap pada hari Minggu (20/3) mulai pukul 08.00 WIB," kata Kepala Subbagian Pemberitaan Bagian Humas Sekretariat Daerah Cilacap, Hari Mulyono, di Cilacap, Kamis.
Menurut dia, parade budaya tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemkab Cilacap terhadap berbagai kesenian yang berkembang di kabupaten ini.
Dalam hal ini, kata dia, Kabupaten Cilacap memiliki beragam kesenian tradional yang berkembang menyesuaikan kultur budaya di masing-masing wilayah.
Ia mengatakan, kesenian tradisional di wilayah timur Kabupaten Cilacap lebih dipengaruhi kultur budaya Jawa-Banyumasan, sedangkan wilayah barat dipengaruhi kultur budaya Sunda karena berbatasan dengan Jawa Barat.
"Oleh karena itu, parade budaya tersebut diharapkan dapat memberi hiburan dan mengenalkan berbagai kesenian tradisional yang berkembang di Cilacap kepada masyarakat," katanya.
Lebih lanjut mengenai rangkaian kegiatan Peringatan HUT Ke-155 Kabupaten Cilacap, dia mengatakan, acara inti diawali dengan "Semaan Al Quran" di Masjid Agung Darussalam pada hari Jumat (18/3) yang dilanjutkan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Surengrono dan Pemakaman Karangsuci yang merupakan makam para mantan Bupati Cilacap.
Setelah parade budaya yang digelar hari Minggu (20/3), kata dia, malam harinya ada doa bersama dan tasyakuran dalam rangka Peringatan HUT Ke-155 Kabupaten Cilacap.
Menurut dia, puncak peringatan akan dilaksanakan pada hari Senin (21/3) berupa prosesi dan resepsi HUT Ke-155 Kabupaten Cilacap yang dilaksanakan di Alun-alun Cilacap.
"Prosesi dan resepsi tidak dilaksanakan di Pendopo Wijayakusuma Sakti, melainkan di Alun-alun Cilacap. Ini sesuai keinginan Pak Wakil Bupati (pelaksana tugas Bupati Cilacap, red.)," katanya.
Ia mengatakan, Wakil Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menyatakan bahwa hari jadi adalah milik rakyat sehingga penyelenggaraan kegiatannya dilaksanakan di alun-alun agar masyarakat bisa menikmatinya.
"Pada hari itu, bertepatan pelaksanaan resepsi, juga akan digelar pesta rakyat. Jadi, seluruh jajanan yang dijual pedagang di sekitar Alun-alun Cilacap, akan digratiskan semua untuk masyarakat," katanya.
Selain itu, kata dia, seluruh puskesmas di Kabupaten Cilacap juga akan memberikan pengobatan gratis bagi masyarakat pada hari Senin (21/3). (ANT/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
