Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan Rabu disebutkan pendapatan usaha perseroan meningkat 14 persen menjadi Rp4,21 triliun pada 2010 dibanding 2009 sebesar Rp3,66 triliun.
Turunnya laba ini salah satunya disebabkan meningkatnya beban pokok pendapatan usaha yang naik cukup besar pada 2010 menjadi Rp3,8 triliun dibanding tahun sebelumnya Rp3,11 triliun. Sehingga, laba usahanya juga anjlok sebesar 51,4 persen menjadi Rp134 miliar dari sebelumnya Rp276 miliar.
Sementara itu, perseroan juga mengalami penurunan laba atas penjualan aset tetap dan aset lain-lain menjadi Rp8,29 miliar dibanding sebelumnya sebesar Rp43 miliar.
Sementara itu jumlah aset perusahaan juga mengalami penurunan sebesar 12,5 persen menjadi Rp3,6 triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp4,2 triliun.
(B008/S004/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011