Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong mengatakan penyerapan bersih atau net sink emisi gas rumah kaca di sektor kehutanan dan penggunaan lahan lain (forestry and other land use/FoLU) dapat dicapai salah satunya dengan mengontrol deforestasi.
Berbicara dalam diskusi di Indonesia Pavilion di sela-sela Conferense of Parties (COP-26) UNFCCC, Wamen LHK Alue mengatakan target FoLU Net Sink 2030 bukan berarti menjadi nol deforestasi.
"Strategi kami mengontrol deforestasi seminimal mungkin, serendah mungkin. Jadi tidak sama dengan mengakhiri deforestasi atau membuatnya menjadi nol," kata Alue dalam diskusi yang disiarkan langsung dari Glasgow, Skotlandia dan dipantau secara virtual dari Jakarta pada Rabu.
Baca juga: FoLU Net Sink 2030 salah satu komitmen RI kendalikan perubahan iklim
Indonesia telah mengembangkan strategi dan pengaturan institusional untuk mengurangi emisi dari sektor FoLU berdasarkan pengalaman panjang, bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan dan mendapatkan dukungan pakar bantuan teknis dari komunitas internasional.
FoLU Net Sink yang ingin dicapai Indonesia pada 2030 didasarkan pada pengalaman dan pengetahuan mengimplementasikan kebijakan dan kerja sama internasional dalam tujuh tahun terakhir terkait kebakaran hutan dan lahan, manajemen lahan gambut, moratorium permanen izin baru penggunaan lahan di hutan primer dan gambut dan partisipasi komunitas serta penegakan hukum.
Alue menegaskan berbagai langkah sudah diambil Indonesia untuk memastikan pencapaian penyerapan bersih emisi seperti memperbarui dokumen target pengurangan emisi karbon Nationally Determined Contribution (NDC) dan berpengalaman dalam menjalankan REDD+, sebuah langkah-langkah didesain untuk menggunakan insentif keuangan untuk mengurangi emisi dari deforestasi dan degradasi hutan.
Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dalam pernyataan terpisah juga menjelaskan bahwa FoLU Net Sink 2030 yang ingin dicapai Indonesia bukan berarti menjadi nol deforestasi.
"Kita menganut carbon net sink. Kita mengurangi seminimal mungkin deforestasi dan terus melakukan reforestasi, melakukan perbaikan, pemulihan lingkungan," kata Siti dalam pernyataan KLHK yang diterima di Jakarta pada Rabu.
Baca juga: Indonesia FoLU Net Sink 2030 bantu cegah kenaikan suhu Bumi
Baca juga: Sekjen KLHK: COP26 kesempatan Indonesia pimpin soal perubahan iklim
Baca juga: Menteri LHK jelaskan FoLU Net Sink 2030 bukan berarti nol deforestasi
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021