Purwokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menerima bantuan berupa 7.500 masker dari berbagai donatur dalam rangka mendukung upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di wilayah itu.
Bantuan yang disalurkan melalui BenihBaik.com tersebut diserahkan oleh penggagas BenihBaik.com, Andy F Noya kepada Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Banyumas Didi Rudwianto didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) setempat, Kristanta di Sasono Joko Kahiman, Purwokerto, Banyumas, Rabu.
Baca juga: BIN Jateng gelar vaksinasi bagi pelajar di Cilongok Banyumas
Dalam kesempatan itu, Andy F Noya mengatakan masker yang diserahkan merupakan bantuan dari para donatur yang baik hati, antara lain Alfa JWC Venture dan dukungan JNE untuk logistik.
Menurut dia, sebagian bantuan masker telah disalurkan di Kota Lama Banyumas pekan lalu.
"Hari ini (3/11) atas nama para donatur, donasi berupa masker dengan kualitas dan standar kesehatan yang baik akan kami salurkan kepada warga Banyumas, Jawa Tengah, melalui pak bupati dan hari ini diterima oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra," katanya.
Dengan adanya bantuan tersebut, dia mengharapkan masyarakat di Banyumas bisa mendapatkan fasilitas masker secara gratis, sehingga kemungkinan penyebaran virus corona bisa juga dikendalikan.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Banyumas Didi Rudwianto menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Baca juga: Bupati: PPKM di Banyumas turun ke level 2
Baca juga: Epidemiolog: Tetap patuhi prokes meskipun kasus menurun
Ia mengakui saat ini angka kasus COVID-19 sudah mengalami penurunan, namun masyarakat tetap membutuhkan masker agar mereka dapat selalu mematuhi protokol kesehatan.
"Kami segera distribusikan dan bagikan kepada masyarakat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas untuk dimanfaatkan. Semoga amal baik dari BenihBaik.com dan para donatur menjadi amal ibadah dan diterima Tuhan Yang Maha Esa," kata Didi.
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021