Jakarta (ANTARA News) - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang tengah berada di Tokyo, Jepang, terjebak macet selama tiga jam dalam perjalanan menuju Bandara Narita untuk pulang ke tanah air.

"Pak Jusuf Kalla dijadwalkan pulang hari ini ke Jakarta. Posisi terakhir terjebak macet total dalam perjalanan ke bandara," kata Kepala Biro Humas Markas Pusat PMI Exkuwin Suharyanto kepada ANTARA, Sabtu.

Jusuf Kalla dan rombongan akan terbang dengan pesawat Garuda yang berangkat pukul 12.00 waktu setempat.

Saat gempa bumi dan Tsunami Jepang Jumat kemarin, Ketua Umum PMI ini sedang berada di Tokyo untuk menghadiri konferensi perdamaian.

Menurut Exkuwin yang melakukan kontak dengan tim ajudan Jusuf Kalla, rombongan JK merasakan getaran gempa berkekuatan 8,9 Skala Richter tersebut dan langsung dievakuasi ke tempat aman.

Jusuf Kalla, bersama Duta Besar RI untuk Jepang M Lutfi, juga sempat mengunjungi KBRI guna memantau kondisi WNI yang ada di Tokyo dan beberapa wilayah lain di Jepang.

Sebagai langkah kesiapsiagaan efek Tsunami di Jepang, PMI telah menyiagakan ratusan personel untuk sistem peringatan dini, terutama di wilayah Papua Barat, Papua, Maluku Utara, Maluku, dan Sulawesi Utara.

31.517 orang WNI berada di Jepang namun KBRI fokus pada 414 WNI di Iwate dan Miyagi, dua daerah yang terkena dampak terparah.(*)

D016/Z003

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011