Palembang (ANTARA News) - Pembangunan tujuh lapangan untuk arena pertandingan SEA Games ke-26 di Palembang, Sumatera Selatan yang selama ini terlambat, dipastikan akan segera dimulai karena dana yang diperlukan sudah tersedia.

Rizal Abdullah, Kepala Dinas PU Cipta Karya Provinsi Sumsel, di Palembang, Sabtu, menyatakan bahwa pembangunan tujuh arena pertandingan (venues) untuk SEA Games tersebut segera dimulai karena kucuran dana sudah ada dan telah disetujui.

Sekarang ini sedang proses tender, dan setelah itu pelaksanaan pembangunan diharapkan segera berjalan, kata dia pula.

Pemerintah pusat telah menganggarkan dana Rp125 miliar, ujar dia.

Dana tersebut untuk pembangunan tujuh venues SEA Games sebesar Rp50 miliar, dan sisanya untuk membangun atap kolam renang.

"Jadi pembangunan tujuh venues itu segera dimulai, karena sekarang sedang proses tender," ujar Rizal lagi.

Tujuh venues untuk cabang olahraga yang akan dibangun itu adalah sepatu roda, panjat tebing, lapangan voli pantai, ski Air, baseball, sofball, dan pentaque, ujar dia.

Dia mengatakan, pengerjaan sarana pertangingan untuk SEA Games di Palembang itu dipastikan tidak terlalu lama, mengingat venues tersebut tidak harus memerlukan pembangunan gedung yang besar.

Ia mencontohkan, arena pertandingan sepatu roda, hanya perlu mengecor dengan aspal, panjat tebing juga tidak terlalu berat karena bila material sampai tinggal pemasangan peralatan yang diperlukan.

Gubernur Sumsel H Alex Noerdin sebelumnya juga telah menegaskan, pembangunan tujuh venues tersebut secepatnya akan dilaksanakan karena sekarang sedang pelaksaanaan tender.

Pembangunannya tidak terlalu lama, sehingga akan selesai sebelum pelaksanaan SEA Games, kata Alex pula. (U005/B014/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011