Beijing (ANTARA) - Wahana hiburan global Disneyland di Shanghai, China, ditutup total mulai Minggu (31/10) malam untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut sebuah kasus COVID-19.
"Kami menutup sementara pintu masuk Disneyland dan Disneytown. Semua wahana hiburan di dalamnya juga tidak beroperasi," demikian pengumuman Disneylad Shanghai.
Antrean tes PCR wisatawan di Disneyland pada Minggu malam menjadi berita besar di media-media China setelah seorang warga Provinsi Zhejiang yang baru pulang dari Shanghai dinyatakan positif COVID-19 pada Sabtu (30/10).
Otoritas setempat juga mengumumkan bahwa siapa saja yang baru pulang dari Disneyland pada Sabtu-Minggu untuk melapor kepada pengurus permukiman terdekat,
Dua rumah sakit di Shanghai juga ditutup mulai Senin pagi terkait kasus di Disneyland tersebut.
Baca juga: China laporkan 78 kasus baru COVID, naik dari 64
Sebanyak 33.863 orang yang berkunjung ke Disneyland pada Sabtu dan Minggu hasil tesnya negatif. Sampel 920 orang lainnya dari sekitar Disneyland juga menunjukkan hasil negatif.
Pada Senin pagi semua tempat di Disneyland telah disemprot disinfektan.
Universal Studios, pengelola wahana hiburan yang baru sebulan lalu dibuka di Beijing itu, sebelumnya juga mengharuskan pengunjung menunjukkan kartu vaksin lengkap.
COVID-19 varian Delta yang pertama kali ditemukan di Provinsi Gansu dan Daerah Otonomi Mongolia Dalam pada pekan lalu telah meluas ke 14 provinsi lainnya.
Provinsi Heilongjiang telah menutup akses masuk di pos perbatasan dengan Rusia setelah ditemukan kasus positif.
Empat distrik di Beijing juga telah diterapkan protokol kesehatan secara ketat, termasuk tes massal bagi warga setempat.
Baca juga: Langgar prokes, dua dokter dan sejumlah sopir di China dipenjara
Baca juga: Lockdown di Mongolia Dalam dan Lanzhou, ribuan wisatawan telantar
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2021