Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Rachmat Latief di Makassar, Rabu, mengatakan, pelayanan kesehatan gratis ini ditujukan bagi warga yang belum terjangkau program jaminan kesehatan seperti Asuransi Kesehatan (Askes), Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), dan asuransi lainnya.
"Jumlah penduduk yang dapat menikmati pelayanan kesehatan gratis ini harus ditingkatkan lagi, mengingat jumlah penduduk Sulsel sudah mencapai delapan juta lebih," ungkapnya.
Ia mengakui masih ada masyarakat yang belum merasakan pelayanan kesehatan gratis ini khususnya di kabupaten karena berbagai sebab.
Salah satunya adalah masih terdapat masyarakat yang belum mengetahui secara jelas program pelayan kesehatan gratis yang telah dicanangkan sejak 2008.
"Oleh karena itu, setiap tahun, Dinkes Sulsel terus mengupayakan agar program kesehatan gratis bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat yang berhak, khususnya masyarakat miskin," imbuhnya.
Menurutnya, hal penting yang diperhatikan adalah pelayanan kesehatan gratis ini harus diimbangi dengan kualitas pelayanan kesehatan yang baik, sehingga masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.
"Jangan sampai banyak yang beranggapan, karena tidak dibebani biaya, maka kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan pun tidak maksimal," ucapnya.
Hingga saat ini, Pemerintah Provinsi Sulsel terus berupaya untuk memberikan subsidi yang cukup besar dalam pelaksanaan kesehatan gratis di Sulsel.
Dengan demikian, pada tahun-tahun yang akan datang diharapkan semua masyarakat bisa mengatasi masalah kesehatan. (AAT/R007/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011