Sektor Perbankan Dorong Penguatan IHSG BEI

"BI rate yang tetap itu mencerminkan bahwa kita dapat mengendalikan laju inflasi."

Jakarta (ANTARA News) - Saham-saham di sektor perbankan pada perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ini ditutup menguat, sehingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada dalam area positif.

IHSG BEI Senin ditutup naik 18,81 poin atau 0,53 persen menjadi 3.561,72 dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) terangkat 4,81 poin atau 0,76 persen ke posisi 637,63.

Pengamat dari Eko Capital, Cece Ridwan, di Jakarta, mengatakan bahwa saham-saham perbankan yang menguat pada hari ini disebabkan oleh pelaku pasar menganggap positif terhadap suku bunga acuan (BI rate) yang tetap di level 6,75 persen.

"BI rate yang tetap itu mencerminkan bahwa kita dapat mengendalikan laju inflasi, dan perbankan menganggap positif hal itu," kata dia.

Ia menambahkan, ekspektasi laporaran keuangan perusahaan yangtercatat di BEI menunjukkan laporan yang positif, menandakan pertumbuhan IHSG di 2010 yang signifikan bukan bersifal bubble.

"Laporan keuangan yang sudah keluar positif, estimate-nya yang akan merilis laporan keuangannya juga diprediksi akan baik," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, rupiah yang bergerak stabil dan berada dalam tren penguatan juga memicu indeks BEI bergerak dalam area yang positif.

"Kendati IHSG hari ini berfluktuasi, mix, namun sentimen positif internal seperti rupiah yang stabil, laporan keuangan emiten yang positif dan dana asing yang kembali masuk menjadi katalis penguatan indeks BEI," kata dia.

Tercatat dalam data perdagangan BEI hari ini asing melakukan pembelian saham (foreign net buy) sebesar Rp585,646 miliar.

Perdagangan saham di BEI hari ini ditutup dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 2,117 miliar dengan total nilai Rp3,519 triliun dari 82.089 kali transaksi.

Kendati indeks BEI menguat namun saham yang melemah mendominasi perdagangan sebanyak 109, saham yang menguat sebanyak 89 saham, 103 saham tidak bergerak harganya (stagnan).

Saham-saham yang mengalami penguatan antara lain saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik Rp125 ke Rp3.700, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp150 ke Rp6.350, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) naik Rp50 ke Rp5.300.

Bursa regional seperti indeks Hang Seng melemah 95,67 poin (0,41 persen) ke level 23.313,19, Indeks Nikkei-225 turun 188,64 poin (1,76 persen) ke level 10.505,02, dan Indeks Straits Times menguat 5,21 poin (0,17 persen) ke level 3.066,52.
(T.KR-ZMF/B012)