Bulan Mei akan mulai panas dan pada bulan Juni hingga seterusnya sudah mulai rawan kebakaran hutan dan lahan

Palembang (ANTARA) - Menteri Negara Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta mengatakan kondisi cuaca diprediksi akan diwarnai dengan suhu yang panas pada bulan Juni 2011 dan mengakibatkan rawan kebakaran hutan dan lahan.

"Pemerintah daerah yang diwilayahnya kerap mengalami kebakaran hutan dan lahan agar waspada," kata Menteri Negara Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta saat membuka rapat koordinasi ekoregion Sumatera di Palembang, Sumatera Selatan, Senin pagi.

Dia menjelaskan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan masih akan mengguyur hingga sekitar bulan April 2011.

"Bulan Mei akan mulai panas dan pada bulan Juni hingga seterusnya sudah mulai rawan kebakaran hutan dan lahan," katanya.

Untuk itu, menurutnya pemerintah daerah bekerja sama dengan dinas pertanian setempat untuk memperhatikan agar aktivitas pembukaan hutan dan lahan tidak dilakukan dengan cara bakar.

Pasalnya pembukaan hutan dan lahan yang dilakukan dengan cara bakar yang dilakukan pada suhu cuaca yang panas mengakibatkan api mudah menyulut dengan cepat dan mengakibatkan kebakaran besar.

Untuk itu menteri minta masyarakat peduli api, satuan reaksi cepat dan Manggala Agni untuk bersiaga.

Menteri menyebutkan sejumlah provinsi di Pulau Sumatera dan Kalimantan merupakan wilayah yang kerap mengalami kebakaran hutan dan lahan.

"Karenanya pemerintah daerah harus mewaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan," katanya.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011